Menulis Itu Tak Semudah Membaca

Minggu, 01 Mei 2011

MisInterpretasi Perasaan…


Interpretasi atau penafsiran adalah proses komunikasi melalui lisan atau gerakan antara dua atau lebih pembicara yang tak dapat menggunakan simbol-simbol yang sama, baik secara simultan (dikenal sebagai interpretasi simultan) atau berurutan (dikenal sebagai interpretasi berurutan). Menurut definisi, interpretasi hanya digunakan sebagai suatu metode jika dibutuhkan. Jika suatu objek (karya seni, ujaran, dll) cukup jelas maknanya, objek tersebut tidak akan mengundang suatu interpretasi. Istilah interpretasi sendiri dapat merujuk pada proses penafsiran yang sedang berlangsung atau hasilnya.

Suatu interpretasi dapat merupakan bagian dari suatu presentasi atau penggambaran informasi yang diubah untuk menyesuaikan dengan suatu kumpulan simbol spesifik. Informasi itu dapat berupa lisan, tulisan, gambar, matematika, atau berbagai bentuk bahasa lainnya. Makna yang kompleks dapat timbul sewaktu penafsir baik secara sadar ataupun tidak melakukan rujukan silang terhadap suatu objek dengan menempatkannya pada kerangka  pengalaman dan pengetahuan yang lebih luas.

Interpretasi adalah suatu proses untuk menyederhanakan ide-ide atau issu-issu yang rumit dan kemudian membaginya dengan masyarakat awam/umum.  Suatu interpretasi yang baik adalah suatu interpretasi yang dapat membangun hubungan antara audiens dengan obyek interpretasi. Apabila dilakukan secara efektif, interpretasi dapat digunakan untuk meyakinkan orang lain, dapat mendorong orang lain untuk merubah cara berpikir dan tingkah laku mereka.

Tujuan interpretasi biasanya adalah untuk meningkatkan pengertian, tapi kadang, seperti pada propaganda atau cuci otak, tujuannya justru untuk mengacaukan pengertian dan membuat kebingungan.

Itulah pengertian dari interpretasi, saya pun tidak terlalu memahami secara mendalam karena substansi dari apa yang saya akan tulis malam ini bukan tentang apa pengertian serta teori-teori tentang itu tapi lebih ke wilayah kesalahan menafsirkan perasaan.  Kira-kira apa penyebab dari kesalahan menafsirkan perasaan orang lain kepada kita ataupun perasaan kita keorang lain.

Dalam kehidupan bermasyarakat sekarang ini, terkadang banyak dijumpai disekitar kita seorang pria salah menafsirkan perasaannya kepada seorang wanita dan begitu pun sebaliknya.  Mungkin karena perhatian yang berlebihan dari lawan jenis tersebut atau hanya karena tingkat percaya diri yang terlalu tinggi sehingga ketika mereka diperhadapkan pada kenyataan yang sebenarnya, muncul perasaan kecewa seakan tidak bisa menerima kenyataan yang ada dihadapannya.

Kekecewaan terhadap kenyataan tersebut akan menimbulkan efek negative pada perkembangan psikologi seseorang, dapat menyebabkan orang tersebut minder bergaul, rasa percaya diri yang rendah serta takut untuk menatap kehidupan selanjutnya didunia nyata.  Tapi disisi lain, banyak pula orang yang menganggap bahwa misinterpretasi perasaan adalah sesuatu yang biasa saja sehingga ketika diperhadapkan lagi pada situasi seperti itu maka dia akan menghadapinya dengan tenang dan akhirnya dia bisa menagmbil hikmah dari peristiwa tersebut.

Contoh yang paling sering kita temui dalam kehidupan  adalah antara remaja pria dan wanita.  Telah lama berteman dan seringkali jalan bersama dapat mengakibatkan perasaaan satu sama lain diantara mereka  bisa tumbuh dengan subur sehingga menimbulkan benih-benih cinta diantara mereka atau pun hanya salah satu diantara mereka.  Seiring berjalannya waktu, ada salah satu dari mereka merasa bahwa perhatian serta kebaikan yang dia dapatkan merupakan salah satu wujud dari rasa cinta atau pun sayang dari teman dekatnya tersebut, sehingga dia memberanikan diri menyatakan perasaan kepadanya.

Alhasil ternyata kenyataan yang dia dapat tak seperti harapannya selama ini, teman dekatnya tersebut menyatakan bahwa selama ini perhatian serta kebaikan dirinya hanya sebatas teman atau sahabat dan otomatis dia akan patah hati.  Kalau pun  dia bisa berfikir dan bertindak secara dewasa maka dia akan menghadapinya dengan senyuman tapi bagaimana dengan orang yang tidak siap menerima kenyataan tersebut..  Malu, minder serta hilangnya rasa percaya diri adalah jawabannya sehingga mengorbankan rasa persaudaraan serta persahabatannya selama ini.

Mungkin hanya sedikit diantara kita bisa menghadapinya dengan rasional tapi mudah-mudahan ini merupakan langkah awal menuju ke kedewasaan berfikir dan bertingkah laku.  Banyak orang dan mungkin semua orang bisa dewasa dalam berfikir tapi hanya segelintir atau pun hanya secuil dari kita yang bisa mengkolaborasikan antara kedewasaan dalam berfikir serta bertingkah laku.

Teringat akan kata-kata dari seorang sahabat yang pernah mengalaminya dan dia hanya berpesan “Profesionallah dalam berteman, jangan sekali-kali kamu berusaha mencampurkan rasa sayang serta cintamu dalam berteman karena itu tak akan pernah menyatu bagaikan air dan minyak malah akan menyebabkan semuanya hancur begitu saja bagaikan setitik nila menghancurkan susu sebelanga..”

Terlintas dibenakku…mungkin tidak salah juga pemikiran sahabatku ini tapi semuanya tergantung dari kita masing-masing dalam menafsirkan serta mengimplementasikannya dalam kehidupan nyata..

1 comments:

  1. Bosan kalah Poker melulu,yuk gabung bersama kami di DNA POKER..
    Adapun bonus-bonus yang kami berikan untuk para pecinta poker Indonesia
    ♠ Bonus New Member 20% max bonus Rp 300.000,-
    ♣ Bonus setiap Deposit max bonus Rp 100.000,-
    ♥ Bonus Cashback rollingan 0,3%
    ♦ Bonus Refferal 15% ( Seumur Hidup )

    ♠ Minimal Deposit Rp 10.000,-
    ♥ Minimal Withdrawal Rp 30.000,-

    So tunggu apa lagi segera daftar agen poker terbaik dan agen poker terpercaya ---->>> DNAPOKER

    Untuk info lebih lanjut dapat Hubungi Livechat kami Atau :
    WA : +8558692773
    BBM : E33FF559
    Wechat : DNAPOKER

    Link Altenatif kami :
    dnawin. co
    dnawin. net
    dnapoker. com

    BalasHapus

© 2011 Immank's Blog, AllRightsReserved.

Designed by ScreenWritersArena